Alasan Ketebalan Kain Nonwoven yang Tidak Merata Dalam Proses Produksi

Hari ini, mari kita bicara tentang pengetahuan yang relevan tentang peralatan kain nonwoven yang meleleh. Banyak teman mengatakan bahwa dalam kondisi pemrosesan yang sama, apa alasan ketebalan kain yang tidak merata selama produksi?

1. Pencampuran serat melelting rendah dan serat konvensional: karena serat yang berbeda memiliki kohesi yang berbeda. Secara umum, serat rendah -lebur memiliki kohesi yang lebih besar daripada serat konvensional. Jika dispersi serat point -low - point tidak rata, bagian dengan lebih sedikit konten tidak dapat membentuk struktur jaringan yang cukup dalam waktu. Kain yang bukan tenunan lebih tipis, dan tempat di mana ada lebih banyak kandungan serat yang lebih rendah - lebih tebal.

2. Peleburan serat titik leleh rendah yang tidak lengkap: Ini terutama karena suhu yang tidak memadai. Untuk kain yang bukan tenunan dengan berat basis rendah, tidak mudah untuk memiliki suhu yang tidak memadai, tetapi untuk produk dengan bobot basis tinggi dan ketebalan tinggi, perhatian khusus harus dibayar. Misalnya, gulungan kain yang tidak ditenun di samping biasanya lebih tebal karena memiliki panas yang cukup, dan kain non anyaman di bagian tengah membentuk kain yang tidak lebih tipis karena panas yang tidak memadai, yang merupakan salah satu alasannya.

3. Laju penyusutan serat tinggi: apakah itu serat konvensional atau serat titik leleh rendah, jika laju penyusutan udara panas serat tinggi, ketebalan yang tidak merata juga akan muncul selama produksi kain yang bukan tenunan.